Tebing Tinggi — Genews TV
Sejumlah warga di Jalan Datuk Bandar Kajum, Kota Tebing Tinggi, menyoroti pelaksanaan proyek pengaspalan jalan yang dinilai tidak maksimal dan tidak sesuai dengan nilai anggaran yang disebut mencapai ratusan juta rupiah.
Menurut warga, proyek yang disebut merupakan borongan dinas PUPR kota Tebing Tinggi itu hanya menggunakan sekitar tiga truk aspal, dengan ketebalan yang terlihat sangat tipis. Akibatnya, jalan yang baru selesai diaspal tampak tidak merata dan dikhawatirkan cepat rusak.
Salah seorang warga, Suhairi alias Gogon, menyampaikan kekecewaannya terhadap kualitas pekerjaan tersebut.
“Aspalnya tipis sekali, bang. Katanya anggarannya hampir 200 juta, tapi yang diaspal cuma beberapa meter. Tanah bekas korekan juga gak dibuang, sangat membahayakan pengguna jalan,” ujarnya, Sabtu (2/11/2025).
Selain menyoroti hasil pekerjaan, Gogon juga berharap pemerintah memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar proyek.
“Kalau bisa dibuatkan juga tempat sampah, biar lingkungan kami lebih bersih,” tambahnya.
Warga berharap pihak pelaksana proyek maupun instansi terkait segera meninjau ulang hasil pekerjaan di lapangan agar sesuai dengan spesifikasi dan nilai anggaran yang telah ditetapkan.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak pelaksana proyek maupun dinas terkait mengenai dugaan ketidaksesuaian tersebut.
(HeHa)
