Simalungun- Detik-detik mengharukan dan membanggakan terjadi di Plataran Lapangan Kantor Bupati Simalungun saat peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Penampilan spektakuler Polisi Cilik (Pocil) binaan Polres Simalungun berhasil mencuri perhatian ribuan hadirin, bahkan membuat Bupati Dr. H. Anton Achmad Saragih terharu hingga hampir berkaca-mata.
Kabag Ops Polres Simalungun KOMPOL M. Manik, S.H, M.H., saat dikonfirmasi Rabu (20/8/2025) pukul 18.30 WIB menjelaskan momen bersejarah tersebut. “Polri untuk masyarakat, melalui pembinaan Pocil ini kami membuktikan bahwa Polri tidak hanya hadir saat ada masalah, tetapi juga membentuk karakter generasi penerus bangsa,” ujar KOMPOL Manik dengan penuh kebanggaan.
Upacara kemerdekaan yang berlangsung Minggu (17/8/2025) pukul 08.30 WIB di Kecamatan Pamatang Raya ini dihadiri jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, pimpinan perusahaan, dan ribuan warga. Namun sorotan utama tertuju pada penampilan memukau anak-anak Pocil yang telah dilatih intensif oleh personel Polres Simalungun.
“Saya bangga sekali melihat anak-anak Pocil binaan Polres Simalungun. Mereka tampil kompak, penuh semangat, dan berhasil menunjukkan kedisiplinan yang luar biasa. Ini menjadi bukti bahwa pembinaan Polri mampu melahirkan generasi penerus bangsa yang tangguh dan berkarakter,” ujar Bupati Simalungun dengan suara bergetar menahan haru.
Wakil Bupati Simalungun, Benny Gusman Sinaga, turut terpukau dengan aksi anak-anak tersebut. “Apa yang ditampilkan Pocil hari ini sangat membanggakan. Kita berharap mereka kelak tumbuh menjadi pemimpin-pemimpin bangsa yang berintegritas,” ucap Wakil Bupati sambil memberikan tepuk tangan panjang.
Momen paling mencengangkan terjadi ketika dua anggota Pocil tiba-tiba terjatuh pingsan di tengah penampilan. Suasana mendadak tegang, beberapa pejabat termasuk Danyon 122/TS Letkol Inf. Wahidin Sobar dan perwakiran Kasrem Kodim 0207/SML Mayor Inf. Margana bergegas hendak menolong.
“Jantung saya rasanya mau copot melihat anak-anak itu terjatuh. Saya sudah bersiap turun dari panggung untuk menolong,” ungkap Istri Bupati, Hj. Darmawati Brownie, yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun.
Namun kejutan tak terduga menunggu. Kedua Pocil yang “pingsan” tiba-tiba bangkit dengan gesit dan bergabung kembali dengan formasi. Ternyata, ini adalah bagian dari skenario pertunjukan yang telah dirancang matang oleh pelatih Polres Simalungun. Suasana yang sempat mencekam berubah menjadi riuh tepuk tangan meriah.
“Astaga, mereka berhasil menipu kita semua! Kreativitas luar biasa dari Polres Simalungun,” kata Istri Wakil Bupati, Rospita, yang juga Staf Ahli TP PKK, sambil tertawa kagum.
Kabag Ren Polres Simalungun, AKP Tugono, SH, saat dikonfirmasi Rabu (20/8/2025) pukul 20.13 WIB mengaku sengaja merancang kejutan tersebut. “Polri melalui pembinaan Pocil ingin menunjukkan bahwa Polri tidak hanya bertugas menegakkan hukum, tetapi juga membina generasi muda agar disiplin, berani, dan memiliki rasa cinta tanah air dengan cara yang kreatif dan menghibur,” ungkap AKP Tugono.
Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun, Ny. Nanik M. Aritonang, menjelaskan proses latihan intensif yang dilakukan. “Seluruh penampilan yang kita saksikan merupakan hasil dari latihan keras selama berbulan-bulan. Personel Polres Simalungun dengan sabar membina anak-anak agar mampu menampilkan koreografi baris-berbaris dan formasi dengan rapi, termasuk adegan dramatis tadi,” ungkap Ny. Nanik dengan bangga.
Penampilan Pocil yang memadukan kedisiplinan militer dengan kreativitas seni pertunjukan ini berhasil membuktikan profesionalisme Polri dalam mendekati masyarakat. Anak-anak yang tampil tidak hanya menunjukkan gerakan baris-berbaris yang rapi, tetapi juga menyajikan formasi artistik yang memukau mata.
Kapolres Simalungun, AKBP Marganda Aritonang, SH, SIK, MM, menyampaikan komitmen berkelanjutan untuk pembinaan generasi muda. “Apa yang ditampilkan Pocil adalah buah kerja keras anak-anak dan dukungan orang tua. Polres Simalungun berkomitmen untuk terus mendampingi mereka agar menjadi generasi yang cinta tanah air, disiplin, dan memiliki jiwa nasionalis,” ujar AKBP Marganda.
Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kabupaten Simalungun menjadi semakin berkesan dengan penampilan spektakuler ini. Tidak hanya sebagai simbol kedisiplinan, tetapi juga sebagai bukti nyata bahwa Polri mampu berinovasi dalam menjalankan fungsi pembinaan masyarakat.
“Hari ini kita tidak hanya memperingati kemerdekaan, tapi juga menyaksikan semangat kemerdekaan hidup di dada anak-anak Pocil kita. Terima kasih Polres Simalungun, terima kasih Pocil, kalian adalah kebanggaan Simalungun,” tutup Bupati dengan suara penuh emosi dan kebanggaan.
(Ali)
