Juli 2, 2025 8:35 am
4

Medan-Suaminya yang sempat ditahan berinisial BS diketahui sudah tidak bernyawa di RS Bhayangkara, Kamis (26/12/2024).

Dumaria Simangunsong mengungkapkan bahwa suaminya awalnya dibawa oleh 6 oknum polisi, Selasa (24/12/24) di Gang Horas, Desa Sei Semayang. BS ditahan bersama dua orang rekannya, Dedi Pasaribu dan Girin.

“Minta tolong aku istrinya gak boleh. Awalnya suami saya minum-minum di warung dengan kawannya. Ada yang tidak suka karena musiknya terlalu keras dan sampai larut,” kata Dumaria wanita berhijab merah di depan kamar jenazah Rumah Sakit Bhayangkara.

Dumaria mengatakan, suaminya ditangkap seorang oknum polisi yang disebut-sebut sebagai menantu dari warga bermarga S.. Disana terjadi cekcok mulut antara para peminum dan oknum polisi yang menangkap.

“Pada kejadian. alam itu juga dia (oknum polisi) membawa suami saya dan teman-temannya. Tidak ada surat apapun yang saya terima. Saya juga tidak tau dibawa kemana,” lanjutnya.

Rabu (25/12/2024), Dumaria warga di Jalan Binjai KM 13,5 Desa Sei Semayang itu mendatangi Polrestabes Medan untuk melihat suaminya. Namun, petugas tidak mengizinkan dengan alasan tidak adanya Kanit.

“Mohon-mohon aku minta tolong. Terus saya datang lagi, katanya suami saya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Sampai di rumah sakit ini pun saya tidak bisa melihat suami saya,” ujarnya berurai air mata.

Puncaknya, Dumaria melihat sesosok jenazah melintas di hadapannya hendak diantar ke kamar jenazah.

Alangkah hancurnya Dumaria, pria yang terbaring kaku tak bernyawa itu tenyata suaminya.

“Hancur perasaan, Saya lihat jenazah itu ternyata suami saya. Saya tidak diberitahu apapun. Tiba-tiba suami saya sudah jadi mayat,” ungkapnya.

Upaya konfirmasi ke pihak Polrestabes Medan dilakukan. Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba belum memberikan jawaban.

Setelah mengetahui suami jadi mayat, Dumaria dan keluarga berencana melaporkan kasus ini ke Polda Sumut. Keluarga korban tidak terima dengan tindak pidana berujung kematian ini.(T/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *