September 1, 2025 7:34 am
3

Medan- Diduga Gudang yang tidak Pelang nama perusahaan, penimbun dan mengelola Bahan Bakar Minyak Solar yang berada di jalan Platina I Lingkungan VII, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, atau yang dikenal dengan sebutan simpang Dobi, yang sudah lama beroperasi diduga tidak tersentuh Aparat Penegak Hukum (APH). Senin (18/8/2025).

Salah satu warga yang enggan disebut nama nya saat ditanya awak media yang tajau dari lokasi itu emang gudang bang terkadang truc box dan mobil tangki warna biru putih masuk bang,”tapi jelas nya Saya kurang tau tapi  terkadang Ari panas Bau minyak Solar yang sangat  menyengat dari dalam gudang,

Dan aneh nya gudang pintu warna abu abu Coklat itu Tampak  selalu tutup namun terkadang  truc box dan mobil Tangki keluar masuk gudang tersebut, pintu Baru dibuka oleh penjaga pintu,saya curiga mungkin diduga untuk membongkar muatannya BBM Solar dan diolah kembali ,”ucap nya 

Namun para pengusaha BBM Nakal berupaya dan mencari jalan pintas agar usahanya mendapatkan keuntungan yang besar, yang diduga memberi upeti kepada oknum APH yang nakal untuk membeking usahanya 

Pengusaha Pengepul BBM yang diduga Ilegal  sungguh sangat nyaman dalam menjalankan bisnisnya tanpa harus memiliki izin usaha dan juga tidak terbebani pajak maupun verifikasi dari pihak Pertamina.

Dalam hal pengelolaan dan juga usaha Bahan Bakar Minyak dan Gas Bumi Badan pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menggandeng Kepolisian RI khususnya Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) dan jajarannya sebagai badan pengawasan terhadap penyalahgunaan Migas.

Oleh sebab itu, diminta kepada kepolisian khususnya Kapolda Sumut Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto yang terkenal tegas agar segera merazia gudang BBM tanpa plank nama perusahaan di Jalan Platina I lingkungan.VII kel.Titi Papan tersebut yang sudah sangat meresahkan warga sekitar.

Menurut sumber dari warga sekitar yang layak dipercaya, Senin (18/8/2025), menjelaskan, diduga gudang tersebut dikelola oleh Rudi dan Saiful, 

“Kami warga disini merasa resah akibat Adanya bau minyak solar yang  sangat menyengat dari dalam gudang. keberadaan gudang tersebut karena bisa mengancam keselamatan jiwa kami. Kami khawatir bila terjadi kebakaran,” cetusnya dengan cemas.

Keresahan itu sangat beralasan sebab aroma menyengat BBM dari dalam gudang tercium keluar dan sangat mengkhawatirkan warga di sekitar gudang.

“Kami berharap kepada Aparat Penegak Hukum khususnya petugas terkait  segera cepat bertindak dan menangkap pengusahanya,” harap warga yang diliputi kekhawatiran, tanpa mau disebutkan namanya.

Hal ini harus menjadi perhatian penegak hukum kepolisian daerah kusus nya Polda Sumatera Utara dan Polsek Medan labuhan serta  Polres Pelabuhan Belawan. (sgo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *