Oktober 5, 2025 1:42 pm
3

Medan- Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dit Pamobvit) Kepolisian Daerah Sumatera Utara melaksanakan kunjungan lapangan dalam rangka analisa dan evaluasi (Anev) secara lebih mendalam terhadap sistem manajemen pengamanan di Perkebunan Tanjung Garbus Pagar Merbau yang merupakan KSO PTPN IV Regional II, Kecamatan Pagar Merbau, Deli Serdang, pada Jumat (12/9/2025).

Kegiatan dipimpin Kasubdit Waster Dit Pamobvit, AKBP Dr. Samsul Bahri Siregar, SH., MH, didampingi Kanit Audit 1 Kompol Tenang Krisna, SE., S.Ik., MM bersama sejumlah anggota Dit Pamobvit.

Kehadiran tim disambut Manajer Unit Tanjung Garbus Pagar Merbau Edi Marlon Doloksaribu dan seluruh manajemen kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau serta Sukaraito selaku Korkam (Koordinator Keamanan).

Sebelumnya, Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dit Pamobvit) Kepolisian Daerah Sumatera Utara juga sudah melaksanakan kunjungan lapangan selama 2 (dua) hari ke Kebun Pagar Merbau pada Rabu s/d Kamis (20-21/8/2025).

Fokus Anev dan Survei Lapangan dengan agenda pembahasan sistem manajemen pengamanan serta identifikasi persoalan keamanan di areal perkebunan khususnya terkait dengan terjadinya kehilangan Produksi Tandan Buah Segar (TBS) akibat pencurian di kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau.

Selain itu, tim melakukan survei lapangan untuk memetakan titik-titik rawan pencurian tandan buah segar (TBS) dan gangguan keamanan lainnya.

Selain itu, tim Dit Pamobvit Polda Sumut juga melakukan kunjungan dan koordinasi ke Polsek Pagar Merbau dan ke desa sekitar untuk mendapatkan gambaran menyeluruh terkait dengan kondisi keamanan Kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau, baik dari sisi internal maupun eksternal.

Adapun Saran Dan Rekomendasi Pasca kunjungan lapangan oleh Kasubdit Waster Dit Pamobvit, AKBP Dr. Samsul Bahri Siregar, menegaskan perlunya peningkatan sistem pengamanan.

Hasil temuan ini akan ditindaklanjuti bersama pihak perkebunan, termasuk membangun pos pengamanan, menertibkan ternak yang diumbar, serta memperketat patroli di titik rawan,” ujarnya.

Perlunya menjalin koordinasi dan kolaborasi aktif dengan seluruh stakeholder yang ada di sekitar kebun yang mencakup pihak kepolisian, TNI, aparat desa, tokoh-tokoh masyarakat serta pihak terkait lainnya.

Dia juga mengajak masyarakat dalam menjaga dan turut membantu keamanan produksi yang juga sesuai dengan arahan dari Presiden Prabow untuk sama-sama menjaga sawit negara, sehingga terciptanya kondisi yang saling mendukung dalam pelaksanaan program perusahaan dan ekosisten keamanan kebun yang kuat.

Manajemen PTPN IV khususnya Pihak kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau menyatakan siap mendukung serta melaksanakan saran dan rekomendasi Dit Pamobvit demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif di seluruh areal Tanjung Garbus Pagar Merbau.

Dari Salah satu warga yang tidak bersedia disebut jatidirinya mengatakan Kami warga masyarakat kecamatan Pagar Merbau terutama karyawan perkebunan Tanjung Garbus -Pagar Merbau merasa senang atas kunjungan kerja Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dit Pamobvit) dan tim lainnya sebagai bentuk kepedulian atas keadaan keamanan yang ada di kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau selama ini seperti pencurian kelapa sawit, adanya ternak liar sapi dan Asset tanah perkebunan yang di garap oleh manusia

manusia serakah. Semoga dengan kepedulian dan respon yang tinggi dari Polda Sumatera Utara, keamanan di kebun Tanjung Garbus – ) Pagar Merbau semakin meningkat dan membaik sehingga kenyamanan para pekerja dapat rasakan dan produksi semakin membaik serta kehidupan yang Aman , Nyaman serta Sejahtera dapat di Raih, Ujarnya.
(Dr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *