
Tebingtinggi|Genewstv.id
Program Pemerintah berupa Sanitasi Septik Tank Individual yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2024 sampai sekarang “Fiktif” pengerjaannya dananya sudah diambil oleh Ilham Naungi Hasibuan selaku Ketua (Kelompok Swadaya Masyarakat) KSM LENTERA selaku pelaksana dari program Sanitasi Septik Tank Individual bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2024 di Lingkungan II Kelurahann Brohol Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi Provinsi Sumatera Utara yang tidak ada pengerjaannya juga sudah mengambil dana sebesar Rp.100 Juta pada hari Jum’at tanggal 12 juli 2024 bersama bendaharanya,begitu juga dengan Julia Ketua KSM KARTIKA selaku pelaksana program sanitasi septiktank individual di Kelurahan Tebing Tinggi Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi yang sudah juga mengambil dana bersumber dari DAK Tahun 2024 sebesar RP.120 Juta bersama bendaharanya sama sekali merasa juga tak bersalah dengan alasan dirinya sudah membuat laporan ke Polres Tebing Tinggi dalam hal mengadukan Jun selaku Bendaharanya.
Terkait pekerjaan yang seharusnya dilaksanakan oleh kedua Ketua KSM yang jelas fiktif pengerjaan fisiknya,kenapa Rizal Ismanudin selaku PPK yang bertugas di Dinas PU Kota Tebing Tinggi tidak mendesak atau melaporkan dan membawa kasus ini ke tanah hukum?,agar kedua Ketua KSM tersebut mengembalikan dana yang sudah mereka ambil untuk belanja bahan material keperluan pembangunan Sanitasi Septik Tank Individual Tahun 2024 bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2024,inikan sudah jelas adanya permainan diantara PPK dengan Kedua KSM yang mana telah menggelapkan dana pengerjaan sanitasi tersebut,jelas Ruben Sembiring (Ketua DPC.LSM PAKAR Indonesia Kota Tebing Tinggi bersama Yusrizal Fauzi (Ketua DPD.Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia/PWMOI Kota Tebing Tinggi di Base Camp Jurnalis Jalan Gereja (Belakang eks RS Herna)Kota Tebing Tinggi pada Jum’at (21/03/2025) pada sejumlah Awak Media.
Yusrizal Fauzi selaku Ketua DPD.PWMOI Kota Tebing Tinggi dan Ruben Sembiring Ketua DPC LSM PAKAR Indonesia Kota Tebing Tinggi akan segera melaporkan kasus pekerjaan fiktif program dari bantuan Pemerintah ini ke Kejari Tebing Tinggi Senin (24/03/2025)ini bila tidak ada keterangan dari kasus pekerjaan program sanitasi saptik tank individual tahun 2024 yang terus disengaja jalan ditempat tanpa ada tindakan pertanggung jawabannya dari kedua ketua KSM maupun PPK selaku Pejabat Pembuat Komitmenvdi Dinas PU Kota Tebing Tinggi ini yang katanya banyak becking dan kebal hukum,bilamana laporan dari DPC.LSM PAKAR Kota Tebing Tinggi dan DPD.PWMOI Kota Tebing Tinggi ke Kejari jalan ditempat penegakan supremasi hukumnya,maka kami dari organisasi Control Sosial dan Awak Media yang tergabung akan mengadakan aksi unjuk rasa besar-besaran guna menyelamatkan kerugian negara ini,dan kalaupun terbukti ada oknum-oknum yang membackingi penggelapan pengerjaan fiktif tersebut kami minta agar institusinya untuk menindak dengan tegas,pungkas kedua Aktivis dan Pers ini penuh kekesalan atas lambannya PPK dari program sanitasi fiktif Tahun 2024 di Kota Tebing Tinggi. (Tim)