
Palembang-Personel Polrestabes Palembang tengah mengejar para pelaku tawuran yang menyebabkan seorang remaja tewas pada Senin dini hari (24/6).
“Kami sedang mengejar para pelaku tawuran yang mengakibatkan seorang remaja meninggal pada dini hari sekitar pukul 03.00 WIB,” ujar Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono di Palembang, kemarin.
Remaja yang tewas adalah M Arief (18), yang mengalami luka bacok akibat sabetan senjata tajam. M Arief sempat dibawa ke Rumah Sakit Boom Baru setelah kejadian, tetapi tidak lama kemudian dinyatakan meninggal dunia. Polisi menerima laporan kejadian tersebut dari keluarga korban.
Kombes Harryo juga mengimbau warga untuk melarang remaja keluar rumah saat larut malam. Masyarakat diminta untuk meningkatkan pengawasan terhadap para remaja guna mencegah tawuran yang dapat membahayakan dan mengakibatkan kematian.
Kanit Reskrim Polsek Kalidoni Iptu Cepi Aminudin menyatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi di depan Indomaret Simpang Celentang, Palembang. P
ihaknya bersama Satreskrim Polrestabes Palembang terus berkoordinasi dalam penyelidikan kasus tersebut. Saat ini, polisi telah memanggil teman-teman korban untuk dimintai keterangan terkait tawuran tersebut.
“Teman-teman korban saat ini dipanggil Polrestabes Palembang untuk dimintai keterangan dalam kasus ini,” ujarnya.