
Medan_Kegembiraan terpancar pada wajah peserta Malam Keakraban Penutupan Gotong Royong Bersih Sungai Deli “Peduli Deli”, Rabu (27/12) malam di Lapangan Sejati. Bersama Wali Kota Medan Bobby Nasution, mereka membakar api unggun, bernyanyi, berjoget, dan makan durian menandai penutupan kegiatan selama 60 hari itu. Dalam kurun waktu 27 September sampai 22 Desember, peserta gotong royong kolaborasi Pemko Medan dengan TNI AD dan Badan Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II ini berhasil membersihkan aliran Sungai Deli sepanjang 67.550 meter, mengangkat 26.552 ton sampah dan 23.705 meterkubik sedimentasi.
Bobby Nasution menyampaikan apresiasi pada 1.852 peserta gotong royong yang terdiri atas unsur Petugas Pemelihara Prasarana dan Sarana Umum (P3SU), unsur TNI AD, Badan Wilaya Sungai Sumatera (BWSS) II, Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK), dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ini. Dia menilai, hasil pekerjaan ini mulai dapat dirasakan oleh masyarakat Medan.

“Kerja kawan-kawan sangat luar biasa. Maknanya bisa dirasakan,” ungkap Bobby Nasution dalam kegiatan yang dihadiri antara lain oleh perwakilan Pangdam I Bukit Barisan Mayjend Mochamad Hasan, Dandim 0201 Medan Ferry Muzawwad, Kepala BWSS II Mohammad Firman, Asisten Pemerintahan dan Kesra Muhammad Sofyan, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan Medan itu.
“Sama kita ketahui, dalam beberapa hari terakhir kita diguyur hujan, baik di hulu maupun di Medan. Menurut Kepala BWSS II, Pak Firman, curah hujan pada pada 23 Desember sudah 90 milimeter dan 24 Desember 110-160 milimeter. Biasanya, curah hujan di atas 75 milimeter sudah masuk kategori siaga dan beberapa area Sungai Deli akan meluap, apalagi di atas 110 milimeter. Tapi kemarin, beberapa wilayah Sungai Deli bisa dikatakan aman, kondusif. Ini semua karena kerja teman-teman,” ungkap Bobby Nasution. (Gito)