Samarinda- Tingkatkan kompetensi di bidang pengelolaan keuangan, Pegawai Lapas Narkotika Samarinda ikuti Pendidikan Jarak Jauh (DIKLAT) untuk Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM), Senin (28/10)
Tingkatkan kompetensi di bidang pengelolaan keuangan, Pegawai Lapas Narkotika Samarinda ikuti Pendidikan Jarak Jauh (DIKLAT) untuk Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM). Diklat ini diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Denpasar Kementerian Keuangan RI, dan menjadi langkah nyata Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional, efisien, dan akuntabel.
Kalapas Narkotika Samarinda, Bapak Theo Adrianus, memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai yang mengikuti diklat ini. Beliau menyampaikan, “Kami bangga dengan dedikasi pegawai yang berupaya memperdalam pemahaman dan keterampilan mereka dalam pengelolaan keuangan. Harapan kami, dengan adanya peningkatan kapasitas ini, pengelolaan keuangan di Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda akan menjadi semakin baik dan akuntabel, serta mampu mendukung peningkatan kualitas layanan bagi masyarakat dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Dengan mengikuti pelatihan ini, pegawai Lapas Narkotika Samarinda diharapkan semakin siap untuk menjalankan tanggung jawab besar dalam mengelola anggaran negara secara bijaksana, profesional, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Komitmen untuk belajar dan berkembang ini adalah cerminan dari semangat Lapas Narkotika Samarinda dalam mencapai tujuan besar untuk meningkatkan pelayanan publik yang prima dan menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang berkualitas tinggi.
(Gito)
