Jakarta —- Genewstv.id
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa banyak negara yang dibayang-bayangi oleh resesi global. Bahkan, dia menyebut kondisi perekonomian akan gelap pada 2023.
“Tiap hari kita selalu diingatkan dan kalau kita baca baik di media sosial di media cetak, di media online semuanya mengenai resesi global. Tahun ini sulit dan tahun depan sekali lagi saya sampaikan akan gelap,” kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada seluruh Menteri/Kepala Lembaga, Kepala Daerah, Pimpinan BUMN, Pangdam, Kapolda, Kajati dan Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, pada suatu kesempatan.
Bank Dunia memprediksi ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,1 persen pada 2022 dan naik menjadi 5,3 persen pada 2023 mendatang. Ini didasarkan pada beberapa faktor pendukung, seperti kepercayaan konsumen yang meningkat, nilai tukar perdagangan (terms of trade) yang lebih baik, dan lonjakan permintaan yang tertahan (pent-up demand).
Menurut Bank Dunia, pemulihan ekonomi Indonesia masih berlanjut meski di tengah situasi global yang semakin menantang, baik karena tekanan inflasi dunia, pengetatan kebijakan moneter eksternal, dan pemburukan kondisi perekonomian global.
Banyak kalangan Pengusaha ataupun masyarakat merasa gentar menghadapi resesi dunia yg akan mempengaruhi perekonomian Indonesia.
Bahkan saat ini banyak negara yg telah mengalami resesi dan inflasi
Albert Soekanta Ketua Umum Relawan Padamu Negeri yg juga ketua Presidium Kesatuan Buruh Marhaenis tetap optimis roda ekonomi Indonesia terus akan berjalan baik sebagaimana biasanya.
Beberapa hal yg menggerakkan roda ekonomi adalah sebagai berikut
Pertama,Perekonomian menengah kebawah yg bergerak dibidang kebutuhan masyarakat tetap akan berjalan normal walau sedikit mengalami inflasi
Resesi dunia akan menjadi tantangan bagi Indonesia.
Sedikitpun kita tidak takut menghadapi nya.
Apalagi pemerintahan Jokowi Ma’aruf Amin adalah pemerintahan yg mencintai rakyat dan NKRI.
Dimana Jokowi selalu menghimbau agar seluruh pemerintah pusat maupun daerah agar belanja barang didalam negeri,sehingga perkembangan ekonomi akan terus bergerak maju.
Hal ini adalah yg kedua
Hal ketiga adalah THN depan dan 2024 adalah tahun politik,Indonesia mengadakan Pesta Demokrasi.
Hal ini juga akan menguntungkan bagi perputaran roda ekonomi dibidang alat peraga kampanye dan beredarnya opersional politik sehari2 ke masyarakat.
Ekonomi menengah kebawah terus bergerak aktif.
Keempat, pemerintah pusat terus bergerak dan berjuang agar resesi dunia tidak terlalu mempengaruhi Indonesia dengan melaksanakan Program program kerakyatan.
Albert Soekanta optimis Indonesia akan melewati resesi dunia.
Kita tetap semangat dan memberikan pencerahan ke masyarakat untuk bersiap siap mengahadapi resesi dunia ucapnya.
Team Genewstv.id