DELI SERDANG – Genewstv.id
Diduga Polresta Deli Serdang ada pembiayaran, dikhawatirkan Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara jadi sarang perjudian.
Kecurangan tersebut menyusul adanya arena perjudian terbesar di sekitar Mapolresta Deli Serdang.
Indikasi pembiayaran sangat kuat, sulit diterima akal sehat dengan sistem yang dimiliki Polresta Deli Serdang mustahil tidak mengendus perjudian yang bisa dijuluki lasvegas lantaran arena perjudiannya yang besar.
Bayangkan saja perjuadian terbesar atau disebut lasvegas tertanya beroperasi tidak jauh dari markas Polresta Deli Serdang.
Lalu mengapa ini bisa terjadi, indikasinya diduga ada dua : pura-pura tidak tau dan tidak mau tau.
Kini perjudian jenis tembak ikan marak di sejumlah kecamatan, seperti di Kecamatan Pantai Labu, Kecamatan Tanjung Morawa.
Taruhannya kinerja Kapolresta Deli Serdang dan jajarannya, sejauh mana keseriusan pemberantasan perjudian.
Pastinya perjudian jelas melawan hukum alias tidak dibenarkan di negara ini, lantas mengapa perjudian aman peroperasi tidak jauh dari markas Kepolisian Resor Kota Deli Serdang.
Terkait perjudian di jalan Perbatasan Kecamatan Lubuk Pakam, Tim awak media telah konfirmasi Kapolresta Deli Serdang AKBP Raphael melalui Kasat Reskrim Kompol M Agustiawan via whatsApp pada ( 20/02/2024 ).
Sampai berita ini diterbitkan Kapolresta Deli Serdang melalui Kasat Reskrim belum memberikan penjelasan.
Untuk itu diminta kepada Kapolda Sumatera Utara tidak tinggal diam, sebab Kapolresta Deli Serdang terkesan tak mendukung program Kapoldasu terkait pemberantasan perjudian di wil hukum Sumut.
Reporter : Tim Ribaksude
About The Author
